banner1

Selamat datang di Website Resmi Pengadilan Agama Bangkalan

KETUA PA BANGKALAN HADIRI SEMINAR TENTANG PENYELESAIAN DENDAM CAROK BERDASARKAN NILAI ADAB MADURA

Written by indah on . Posted in Berita Seputar Pengadilan

Written by indah on . Hits: 155Posted in Berita Seputar Pengadilan

KETUA PA BANGKALAN HADIRI SEMINAR TENTANG PENYELESAIAN DENDAM CAROK BERDASARKAN NILAI ADAB MADURA

Bangkalan, 13 Desember 2024 – Tradisi carok, sebagai salah satu bentuk kekerasan yang kerap muncul akibat konflik pribadi di Madura, menjadi sorotan utama dalam seminar yang diselenggarakan oleh Universitas Dr. Soetomo. Seminar ini membahas peran penting berbagai elemen masyarakat, termasuk kepolisian, pemerintah, tokoh agama, dan tokoh masyarakat, dalam menciptakan budaya penyelesaian dendam yang lebih beradab. Ketua Pengadilan Agama Bangkalan, Dewiati, S.H., M.H., turut hadir dalam acara ini, memberikan dukungan penuh terhadap inisiatif tersebut.

WhatsApp Image 2024 12 13 at 09.45.52

Seminar ini juga dihadiri oleh Wakil Menteri Hukum Republik Indonesia, Prof. Dr. Edward Omar Sharif Hiariej, yang lebih dikenal sebagai Prof. Eddy. Dalam paparannya, Prof. Eddy menekankan pentingnya kolaborasi antara berbagai pihak untuk menciptakan solusi damai yang tidak hanya menghentikan praktik kekerasan tetapi juga mengedepankan nilai-nilai adab dan budaya Madura. “Pendekatan yang bijaksana dengan mengedepankan kearifan lokal adalah kunci untuk menyelesaikan masalah ini,” ujar Prof. Eddy, menyoroti pentingnya harmoni sosial yang sejalan dengan identitas budaya masyarakat Madura.

Dalam upaya menciptakan budaya penyelesaian konflik yang damai, seminar ini menegaskan perlunya menggali kembali nilai-nilai adab yang telah lama menjadi bagian dari tradisi Madura. Tokoh agama dan tokoh masyarakat memiliki peran strategis dalam mengarahkan masyarakat untuk meninggalkan praktik kekerasan seperti carok. Dengan mempromosikan dialog dan edukasi berbasis kearifan lokal, diharapkan nilai-nilai perdamaian dapat menjadi fondasi bagi penyelesaian konflik yang lebih konstruktif. Ketua Pengadilan Agama Bangkalan, Dewiati, S.H., M.H., juga menggarisbawahi pentingnya sinergi antarinstansi. “Kita tidak bisa bekerja sendiri. Kepolisian, pemerintah, tokoh agama, dan masyarakat harus bersama-sama berkomitmen menciptakan atmosfer yang kondusif dan jauh dari kekerasan,” tegasnya.

WhatsApp Image 2024 12 13 at 09.45.52 1

Ketua PA Bangkalan juga turut memberikan pandangannya, menyatakan bahwa dialog dan edukasi adalah langkah utama dalam mencegah carok. Dengan pendekatan yang berbasis kearifan lokal, masyarakat diajak untuk melihat penyelesaian konflik dari sudut pandang yang lebih manusiawi dan adil. Hal ini diharapkan dapat menurunkan angka kekerasan serta menghapus stigma negatif yang melekat pada budaya Madura.Seminar ini diharapkan menjadi tonggak penting dalam upaya kolektif untuk mengatasi masalah carok di Madura. Dengan memperkuat sinergi antar instansi dan berbagai elemen masyarakat, harapannya adalah terciptanya budaya penyelesaian konflik yang lebih damai, beradab, dan sesuai dengan nilai-nilai luhur yang dijunjung tinggi oleh masyarakat Madura. Inisiatif ini juga menjadi pengingat bahwa perubahan tidak bisa terjadi secara instan. Dibutuhkan waktu, kesabaran, dan kerja sama lintas sektor untuk menciptakan Madura yang lebih damai dan harmonis. Seminar ini, meski hanya salah satu langkah kecil, membawa harapan besar bagi masa depan masyarakat Madura.(wir)

Hubungi Kami

Pengadilan Agama Bangkalan

Jl. Soekarno Hatta No. 49 Bangkalan

Telp: 031-3095582
Fax:  031-3061482

Email : This email address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it.

Jam Pelayanan

Jam Kerja

Senin - Kamis: 07:30 - 16:00 WIB
Jum'at : 07:00 - 16:00 WIB

Jam Istirahat
Senin - Kamis: 12:00 - 13:00 WIB
Jum'at : 11:30 - 13:00 WIB

Jadwal Sidang
Senin - Kamis : Pukul 09:00 - Selesai

Pengadilan Agama Bangkalan@2019